Abu Hurairah ra berkata, Rasulullah SAW bersabda,
“jika zaman semakin mendekat (kiamat),
mimpi seorang mukmin nyaris tidak bohong.
Dan mimpi seorang mukmin adalah
satu bagian dari 46 bagian dari kenabian.”
HR. Bukhari – Hadits ke 1457
Suatu siang, langit sebelah utara tampak cerah berwarna kebiruan. Namun, setelah diamati lebih jelas lagi, warna biru itu berasal dari bunga-bunga tulip yang melayang berkelompok memenuhi langit, seperti buih-buih sabun yang ditiup anak-anak. Hampir semua warga ke luar rumah menyaksikan kejadian yang ‘tidak lazim’ itu.
Kemudian, bunga-bunga tulip itu melayang turun ke bumi. Tentu saja banyak yang dengan senang hati bersedia menangkap bunga-bunga indah tadi. Tapi, apa yang terjadi? Ketika bunga-bunga itu ditangkap manusia, mendadak semua meledak. Menimbulkan kengerian di mana-mana. Bayangkan saja, ilustrasi ini sama persis ketika petasan atau granat meledak di tangan kita. Pasti horor yang terjadi.
Aku sendiri terkejut bukan kepalang menyaksikan semuanya. Sambil berlari menuju rumah, sempat terhenti melihat langit di sebelah selatan yang menggelap pekat. Ternyata dari kepekatan langit, muncul gambaran ayam jago raksasa di sana. Dan sama persis seperti yang terjadi dengan bunga-bunga tulip tadi, ayam itu pun tiba-tiba memecah menjadi jutaan ayam yang juga turun ke bumi. Dan dengan mekanisme yang serupa, ayam-ayam itu pun meledak ketika ditangkap oleh manusia. Benar-benar mengerikan.
Aku akhirnya kembali berlari menuju rumah. Mengunci pintu. Memikirkan apa yang sedang terjadi. Apakah ini yang namanya kiamat? Apakah memang sudah akhir zaman? Aku takut sekali. Tak sempat terpikir, kenapa di rumah hanya ada aku sendiri. Di mana suami dan anak-anakku? Aku, menutup mata penuh kengerian…
Saat membuka mata, ternyata hanya mimpi. Ketika melihat jam dinding, sudah jam 02.10 dini hari. Sudah waktunya aktivitasku hari ini dimulai.
Setelah ibadah dini hari itu, pikiranku masih dihantui mimpi menyeramkan tadi. Apa yang memicunya? Meskipun banyak orang percaya bahwa mimpi hanya bunga tidur, aku sendiri punya keyakinan, bahwa mimpi (apalagi yang teringat jelas setelahnya), merupakan peringatan bawah sadar, tentang apa yang sudah terjadi maupun yang mungkin terjadi dalam keseharian kita.
Setelah beberapa saat berpikir, baru teringat bahwa sebelum tidur, suami menunjukkan video tentang banjir besar di Jeddah – Mekkah. Sepertinya itu yang menyebabkan aku kemudian bermimpi horor seperti tadi. Sepertinya, bawah sadarku mengingatkan, bahwa mungkin saja, peristiwa banjir yang terjadi merupakan pertanda, makin dekatnya akhir usia bumi…
Dan setelah browsing tentang kejadian banjir, memang banyak yang mengaitkannya dengan pertanda bahwa kiamat makin dekat.
Akhirnya, mimpi dini hari tadi membuatku mencari informasi tentang pertanda kiamat, dari berbagai sumber. Baik online maupun offline dari buku-buku yang aku miliki di perpustakaan pribadiku.
Berdasarkan Alqur’an dan hadits mengenai berbagai tanda terjadinya kiamat. Ada tanda-tanda yang kecil maupun yang besar. Tanda-tanda kecil datangnya hari kiamat, ada yang sudah muncul dan memang terjadi, seperti diutusnya Nabi Shalallahu Alaihi wa Sallam, wafatnya beliau, terbelahnya bulan, ditaklukkannya Baitulmaqdis dan keluarnya api dari bumi Hijaz. Yang sedang dan masih terjadi, diantaranya adalah munculnya kerusakan, munculnya orang-orang yang mengaku sebagai nabi, tersebarnya pornografi, sering terjadi gempa, banyaknya orang yang mati mendadak, jual beli hukum, tersebarnya pembunuhan dan masih banyak lainnya. Juga ada tanda yang belum muncul namun akan terjadi, seperti tersingkapnya Sungai Farat dan terlihatlah gunung emas, minimnya laki-laki dan banyaknya perempuan sehingga 50 perempuan untuk satu laki-laki termasuk kemunculan Al-mahdi.
Adapun 10 tanda datangnya kiamat kubro (besar) yaitu Asap, Dajjal, hewan melata, terbitnya matahari dari barat, turunnya Isa bin Maryam, Ya’juz dan Ma’juz, 3 gerhana matahari yaitu di timur, barat dan di jazirah Arab dan keluarnya api dari Yaman yang menghalau manusia ke Padang Masyhar.
Aku makin diam dan merenung. Kalau dipikir lagi, memang banyak peristiwa yang sedang terjadi yang merupakan tanda-tanda kecil akan terjadi kiamat. Kita tak mungkin menafikannya sama sekali. Di negeri ini pun ada banyak kejadian di mana kerusakan dan fitnah menyebar luas, pornografi meraja lela, orang bejat diangkat dan dihormati sedangkan orang baik dihina. Dan masih banyak kejadian lainnya yang seharusnya membuka mata kita, bahwa sepertinya kiamat memang sudah dekat.
Meresapi kengerian akibat mimpi malam tadi, yang pasti berkali lipat ngerinya bila memang kiamat yang terjadi, makin membuat aku menyadari, betapa masih minimnya bekalku menghadapi kiamat kecil untuk diriku sendiri, yaitu berakhirnya jatah hidupku.
Meskipun mungkin benar mimpi adalah bunga tidur. Tetapi aku masih selalu yakin mimpi yang aku alami adalah pertanda atau peringatan terhadap apa yang sudah, sedang dan akan aku lakukan. Agar selalu mawas diri dan menghisab diri sendiri, yang semoga membuatku semangat mengumpulkan bekal amal kebaikan untuk menghadapi kiamatku sendiri, yang sepertinya lebih cepat dibandingkan kiamat Kubro…
Wallahu A’lam…
#BeInspiringWriter
#WriteInspiringStory
#BeCreativeMom
Sumber referensi :
1. Ensiklopedi Islam Al-Kamil oleh Syaikh Muhammad bin Ibrahim bin Abdullah At-Tuwaijiri
2. Al-Lu’lu wal Marjan – Mutiara Hadits Sahih Bukhari dan Muslim Muhammad Fuad Abdul Baqi
3. Proses perenungan diri sendiri
4. Berbagai sumber lainnya yang relevan
No Responses