Liburan dengan Menulis, Kenapa Tidak?

Liburan dengan Menulis, Kenapa Tidak?

Liburan dengan menulis, punya banyak hubungan.

Hubungan timbal balik, mutualisme dan keuntungan.

Semuanya merupakan hubungan positif.

Tinggal kita sendiri yang memutuskan ingin memilih yang mana

Alifadha Pradana

Sumber : https://pixabay.com/id/photos/perjalanan-petualangan-foto-peta-1130732/

Mungkin ada yang tertawa membaca quote di atas. Meskipun mungkin mengandung humor, quote yang terlintas begitu saja di pikiran saya, mengandung kebenaran juga. Karena, jika dihubungkan dengan liburan, menulis memang bisa mempunyai banyak segi seperti dalam quote tersebut. Karena liburan bisa menjadi ide bagi tulisan pun menulis bisa menjadi alasan untuk kita berlibur. Bahkan ada yang lebih hebat lagi, kita bisa membiayai perjalanan liburan kita, dengan hasil dari tulisan. Sementara, dengan melakukan perjalanan ke mana pun dan untuk apa pun, bisa kita tuangkan lagi menjadi tulisan yang menghasilkan juga. Asyik, kan?

Seperti banyak yang dilakukan beberapa penulis senior, seperti Mba Asma Nadia salah satunya, beberapa kali mendapat hadiah perjalanan ke luar negeri karena menulis. Beliau melaksanakan proyek menulis dalam kegiatan-kegiatan tersebut. Sementara itu, suasana beberapa tempat yang dikunjunginya kemudian menjadi setting dari beberapa novelnya yang terkenal.

Jadi begitu ya, banyak hubungan positif antara menulis dan liburan. Dan kalau kita beruntung, kita tak perlu memilih, melainkan melakukan semuanya sekaligus.

Nah, ada beberapa manfaat liburan bila dihubungkan dengan menulis.

1, Bila kita sedang berlibur, tempat tujuan liburan dan aktivitas kita di sana, bisa dibuat artikel dan dikirimkan ke media sebagai tulisan tentang perjalanan wisata atau dalam rangka mengenalkan daerah wisata. Banyak media yang selalu bersedia memuatnya.

2. Googling saja. Pasti ada banyak info permintaan tulisan tentang perjalanan atau penjelasan suatu daerah. Kita bisa memanfaatkan ini sebagai salah satu rencana liburan kita yang menghasilkan. Sehingga bisa dibilang, perjalanan liburan kita, gratis, dibayari oleh tulisan.

3.  Kalau jeli dan memang minat kita di sana, dengan berlibur pun kita bisa membuat beberapa jenis buku tentang tempat-tempat liburan dan makanan khasnya, mengenai budaya-budaya di daerah dan negara yang berbeda, berkenaan penyakit-penyakit spesifik di tempat tertentu dan masih banyak tema lainnya yang bisa digali. Semua ini, meskipun bisa disusun hanya dengan googling internet, akan menjadi berbeda bila kita benar-benar mengunjunginya. Buku yang dihasilkan akan menjadi spesial, karena memang berasal dari sumber pertama.

4.  Dan masih banyak ide lain yang berhubungan dengan liburan dan menulis ini, yang bisa kita jadikan tujuan liburan atau malah sumber penghasilan baru.

Jadi, silahkan di-eksplorasi sebanyak-banyaknya. Jangan takut bereksperimen. Penulis yang kreatif, biasanya akan menghasilkan tulisan yang segar dan menggambarkan kekayaan pengalaman penulisnya. Dan tulisan seperti ini, akan lebih unggul bersaing dengan tulisan lain yang kering dan miskin ide.

Siap?

Lakukan saja. Dan buktikan kebenarannya.

Referensi :

  1. https://www.republika.co.id/berita/koran/leasure/14/07/08/n8doqp15-leisure-community-latihan-menulis-selama-liburan
  2. https://www.matrapendidikan.com/2015/12/langkah-menulis-karangan-tentang-liburan.html
  3. https://www.cermati.com/artikel/10-cara-menghasilkan-uang-saat-liburan
banner 468x60

Subscribe

Thanks for read our article for update information please subscriber our newslatter below

No Responses

Comments are closed.