Ide terbaik seringnya datang
dari kepala yang terbiasa bebas menembus kotak.
~Akifadha Pradana~
Saya termasuk penggemar Tere Liye. Penggemar berat malah, sebab nyaris semua bukunya, saya punya. Buku pertamanya yang saya beli dan baca adalah “Tentang Kamu”. Setelah membaca buku ini, karena teknik tuturnya yang memikat, saya kemudian mencoba menelusuri setiap karyanya. Hingga sampai hari ini, lebih dari 20 bukunya saya koleksi di rumah.
Dari setiap buku yang saya punya dan baca, tema yang diceritakan kebanyakan sederhana. Yaitu tentang cinta kasih, persahabatan dan kehidupan lain yang hampir bisa kita temukan di mana saja dan pada siapa saja. Menjadi istimewa karena tema biasa dan sederhana tadi bisa disampaikan Tere dengan cara unik dan out of the box. Kenapa bisa begitu?
Yuk, kita cek poin-poin yang mungkin bisa di-ATM (Amati Tiru dan Modifikasi) dalam menulis karya kita sendiri. Semoga bisa menjadi tips menulis buat teman-teman, ya.
1. Menambahkan Unsur Unik lain
Seperti yang disampaikan di atas, keahlian Tere dalam menyampaikan tema biasa menjadi ide cerita yang istimewa adalah dengan menambahkan unsur lain yang unik. Misalnya, menempatkan setting waktu yang unik ke dalam kisah cinta yang biasa pasti akan membuat ceritanya menjadi unik juga. Seperti dalam buku Hujan.
Menambahkan setting lokasi unik ke dalam ide cerita biasa juga bisa menjadikan cerita Kita terbarukan. Contohnya ada dalam serial dunia paralel, tentang Bumi, Bulan, Matahari, Bintang, dan buku lainnya dalam serial ini. Semuanya fantastis.
2. Menciptakan kondisi unik untuk Ide Biasa
Tema perjodohan mungkin merupakan cerita paling klasik yang bisa diangkat sebagai ide cerita. Sehingga jika tema ini dibahas dengan unsur lain yang biasa pula, bisa dipastikan ceritanya akan monoton dan membosankan.
Tetapi ide seperti ini, bagi seorang Tere bisa menjadi istimewa. Caranya, cukup menambahkan kondisi unik yang akan membuat tema perjodohan seperti ini, bisa berbeda. Contohnya bisa dilihat dalam novelmya Pulang Pergi, yang mengisahkan perjodohan dalam keluarga Shadow Economy. Belum tahu tentang “Shadow Economy”? Baca dulu bukunya deh, menarik banget lho.
3. Menyampaikan Ide dengan Cara Keluar Kotak
Ini keistimewaan yang lain dari buku-buku Tere Liye. Dia selalu menyajikan ide cerita dengan cara yang unik dan menembus batas logika. Terkadang cara ini membuat orang bertanya-tanya apakah ini cerita khayalan atau sungguh-sungguh terjadi. Sebab, meskipun imajinasi penulisnya, caranya mengisahkan dengan bahasa sederhana membuatnya menjadi masuk akalndan seperti sungguh-sungguh terjadi. Tidak percaya? Buktikan saja sendiri. Eh, tapi Itu kalau kamu suka membaca cerita fantasi dan novel fiksi sejati, lho.
4. Menggunakan Kekuatan Riset
Riset memang sangat penting untuk mendukung sebuah tulisan. Dengan riset yang baik dan teliti, cerita yang sebenarnya merupakan imajinasi penulis pun, bisa nampak seperti real, kisah nyata. Dengan riset ini pun, setiap setting baik waktu maupun lokasi cerita bisa bervariasi.
Riset ini merupaka kekuatan Tere — juga penulis besar lainnya — dalam menulis sebuah kisah. Bahkan Barbara Cartland, kabarnya mempunyai Tim riset sendiri.
Pentingnya riset dalam sebuah cerita, ibarat udahra bagi manusia. Sebagaimana udara membuat manusia bisa bernapas dan hidup, begitu juga dengan riset. Riset yang baik membuat cerita Kita hidup dan seperti nyata.
Itulah beberapa poin yang menjadikan ide cerita biasa menjadi kisah luar biasa di tangan seorang Tere Liye. Kamu juga Saya pun bisa melakukannya. Caranya hanya membuka kepala supaya ide apa saja, bahkan yang liar sekalipun bisa masuk
Yuk, Kita Coba saja.
No Responses