6TH DAY : THE PERFECT COUPLE

6TH DAY : THE PERFECT COUPLE

Tantangan menulis hari ini, tadinya membuat aku ingin tertawa. Bagaimana tidak? Kali ini aku ditugaskan, memberikan paling sedikit tiga alasan bahwa aku pantas memiliki pasangan hidup yang baik. Sedangkan aku, sudah mempunyai pasangan yang terbaik. Tapi, setelah kupikir-pikir, bisa saja aku terjemahkan tantangan kali ini, sebagai pemberian bukti kenapa aku pantas mendapatkan Mas Zen, sebagai suamiku, Suami Terbaik…

Satu jam, kemudian berlalu tanpa aku mampu menuliskan alasan-alasan tadi. Ternyata, sulit juga menuliskan sesuatu yang isinya memuji diri sendiri. 😃

Tapi, kebuntuan ini membuat aku berpikir, lebih baik menceritakan perpaduan sifat kami, yang menjadikan aku dan Mas Zen pasangan kompak yang baik.

Aku, yang terlahir sebagai seorang sanguinis, mempunyai sifat cerewet (rame), pelupa dan tidak terorganisir. Sepertinya akan bertolak belakang dengan Mas Zen yang melankolis dengan karakter agak pendiam, pengingat ulung dan rapi. Namun, yang kemudian terjadi adalah sifat-sifat kami tadi saling melengkapi.

Sifat rameku membuat suamiku yang pendiam, menjadi agak sedikit berani bersuara ketimbang sebelumnya. Sifat pelupaku mengalami perbaikan, karena selalu diingatkan oleh Mas Zen. Juga sifat tidak terorganisirku yang agak parah, yang seringkali membuat rumah kami seperti telah terlanda tornado 😂, menjadi sedikit rapih, terpengaruhi pasanganku tercinta. Meski terkadang, mas Zen juga menjadi agak berantakan gegara pengaruhku… 😊

Selain itu, Aku yang dilahirkan sebagai anak sulung ternyata sangat cocok dengan suamiku yang pengasuh bungsu. Mas Zen bisa bermanja-manja kepadaku yang memang terbiasa mengurusi dan memperhatikan. Karakterku yang terbiasa mandiri pun, ternyata bisa menjadi solusi, bagi suamiku yang terkadang bingung memilih antara melaksanakan tanggung jawab dengan mendampingi istri. Karena dengan kemandirianku bisa membuatnya tenang bertugas.

Akhirnya, perpaduan sifat yang membuat kami layak menjadi pasangan sempurna adalah keinginan untuk terus memperbaiki diri, saling memahami dan bersabar terhadap kekurangan masing-masing. Itulah, yang menyempurnakan sifat-sifat lahir kami yang tidak sempurna.

Semoga… Ini akan membuat kami terus menyempurna menjadi pasangan dunia akhirat bagi satu sama lain. Aamiin…

 

#7daysKF

#MembiasakanMenulis

banner 468x60

Subscribe

Thanks for read our article for update information please subscriber our newslatter below

No Responses

Comments are closed.